Peranan minyak goreng dalam menu masakan.

Hi Bro/Sis...,

Dalam topic ini saya mau mencoba untuk sedikit sharing tentang fungsi minyak goreng dalam suatu masakan. Hal ini dikarenakan di Indonesia sudah sangat sering terjadi pembodohan massal tentang fungsi bahan pangan.

Berhubung di Indonesia pada umumnya masyarakat lebih banyak mempergunakan minyak untuk melakukan penggorengan, maka topic pertama ini akan membahas sedikit lebih mendalam tentang minyak goreng.

1. Beda menggoreng (goreng) dan menumis (tumis) ?

• Jelas berbeda donk , untuk menumis disarankan mempergunakan vegetable oil (minyak sayur), sedangkan untuk menggoreng disarankan mempergunakan palm oil (minyak sawit)
  

2. Mengapa harus mempergunakan minyak sawit untuk menggoreng ?

• Karena minyak sawit mengandung OMEGA 6 dan OMEGA 9 yang paling stabil dibanding minyak lainnya.
  
• OMEGA 6 & OMEGA 9 terdapat pada seluruh minyak goreng yang terbuat dari sawit, meskipun itu adalah minyak curah kiloan yang dijual di pasar, asalkan terbuat dari sawit pasti mengandung Omega 6 & 9.
  

3. Apakah minyak goreng sawit ber - CHOLESTEROL ?

• Tidak, semua minyak goreng sawit tidak mengandung cholesterol
  
• Yang menyebabkan cholesterol adalah jenis makanan yang dimasak, seperti cumi-cumi, udang, dll.
  
• Di Indonesia banyak konsumen yang termakan dengan iklan yang tertera pada packaging "Non Cholesterol" sehingga berasumsi bahwa cholesterol disebabkan oleh minyak goreng.
  

4. Mengapa minyak goreng jika disimpan dalam suhu dingin akan menimbulkan lapisan putih/beku dibagian bawah ?

• Lapisan putih itu dikenal dengan istilah "minyak tidur" atau "minyak beku" untuk kalangan awam.
  
• Sebenarnya itu adalah kandungan Stearine yang masih tersisa saat melakukan proses pengalahan Olein/minyak goreng.
  
• Bahayakah bagi tubuh ? Untuk menjawab pertanyaan ini, saya akan memberikan analogi singkat. Warna putih/beku tidak dapat dicairkan dengan suhu 36-37 derajat celcius. Umumnya suhu panas ideal (45-70 derajat C) baru bisa mencairkan minyak beku. Bayangkan jika dalam pembuluh darah ada minyak beku......., maka Anda harus rajin-rajin pergi sauna atau berendam air hangat untuk melancarkan pembuluh darah..... (Cukup dibayangkan, jangan dipraktekkan)
  
• Minyak yang berkualitas akan tahan terhadap suhu dingin sehingga tidak mudah beku.
  

5. Bagaimana ciri minyak goreng yang bagus ?

• Hindari warna minyak goreng yang kuning kemerahan.
  
• Warna kuning kemerahan pada sawit menunjukkan kandungan Beta- karotine (pro-vitamin A) yang tinggi.
  
• Beta-karotine memang bagus untuk tubuh, tapi itu hanya bisa efektif apabila dimakan/diminum secara langsung.
  
• Dalam menggoreng, suhu ideal untuk mulai memasak adalah 175 derajat celcius. Apabila Beta-karotine dipanaskan diatas 100 derajat celcius, maka kandungan vitaminnya akan musnah dan mudah teroksidasi menjadi senyawa karsinogenik (senyawa dasar pemicu kanker).
  
• Oleh karena itu disarankan memilih minyak goreng yang bening, karena semakin bening akan semakin tahan terhadap oksidasi sehingga masakan yang dihasilkan akan semakin sehat.
  
• Minyak goreng berkualitas mempunyai ciri khas yang dapat diuji secara sensorik, yaitu : TIDAK BERBAU dan HAMPIR TIDAK BERASA. Jadi aroma dan rasa yang paling mendekati air adalah ciri minyak goreng yang paling berkualitas. Tapi sangatlah sedikit orang yang tahu dan telah mencicipi minyak goreng secara langsung, hehehe...
  
• Coba minum 1 sendok teh minyak goreng dan rasakan apakah minyak tersebut lengket di tenggorokan atau tidak. Minyak yang bagus tidak akan menyebabkan lengket ataupun gatal di tenggorokan.
  

6. Bagaimana cara mempergunakan minyak goreng secara hemat ?

• Pilihlah minyak goreng yang mudah mengalir (viskositasnya rendah), karena semakin encer akan semakin mempercepat proses pemanasan. Bayangkan total waktu dan bahan bakar yang dapat Anda hemat selama setahun, jika setiap hari Anda mempu melakukan efisiensi sebanyak 8% dari total pemakaian.
  
• Jaga suhu kompor (kecilkan api pada saat suhu telah mencapai 175 derajat celcius), ini juga dapat mencegah masakan Anda menjadi hangus/gosong.
  
• Suhu ideal untuk memasak dapat diketahui dari hawa panas yang dihasilkan atau bagi pemula dapat mempergunakan roti tawar (serpihan kecil) yang kemudian dicelupkan ke dalam minyak. Apabila warnanya berubah menjadi coklat muda, berarti minyak telah siap untuk digoreng.
  

BUDAYAKAN HIDUP SEHAT DAN HEMAT MULAI SAAT INI JUGA ..........

Jika ada pertanyaan lebih mendetail seputar topic ini, silahkan reply, mudah-mudahan saya bisa memberikan masukan/jawaban yang bisa membantu Anda.

mas...minyak gorengkan lagi mahal...hiks..hiks.

hahaha @ conan... loe jualan minyak goreng ?? hahaha

Minyak goreng mahal ?

Benar juga sih, tapi ini semua karena pemerintah kita bego..., coba bayangkan..., yang namanya Departement Perindustrian dan Perdagangan sama sekali tidak mempunyai data jumlah quantity minyak goreng yang beredar di Indonesia maupun jumlah ekspor yang terjadi..., pantas aja negara ini makin hancur.

Trus, yang namanya Departemen Kehutanan juga tidak punya data jumlah luas lahan/kebun yang tertanam kelapa sawit dan tidak punya data tentang siapa yang memilikinya, aneh bukan ?

Oleh karena itu jangan heran kalo harga international komoditi ditentukan oleh Rotterdam dan Malaysia, padahal negara Indonesia memiliki lahan sawit yang terbesar di dunia.

NEGARA KITA BOBROK !!!!!!!

Eh, t4k1z4w4.....,

Wa ngga menjual minyak goreng, tapi sekedar mendalami alur proses pembuatannya aja... Soalnya kalo jadi detektif kan harus tahu banyak hal..., hehehe.......